Tepung Bubur Sereal Instan Metode Ekstruksi dari Sorgum dan Kecambah Kacang Tunggak (Kajian Proporsi Bahan dan Penambahan Maltodekstrin)
Abstract
Breakfast cereal instan merupakan alternatif sarapan yang sudah mulai banyak penggemarnya. Sorgum dan kacang tunggak merupakan bahan pangan yang sangat potensial untuk dikembangkan di masa mendatang.
Pencampuran Sorgum dan kacang tunggak adalah untuk diversifikasi pangan sumber karbohidrat dan protein sehingga mendapatkan produk dengan komposisi gizi yang lebih baik. Permasalahannya tepung bubur sereal instan nampak kurang kental setelah ditambah air panas sehingga mengurangi sifat sensorisnya. Oleh karena itu diperlukan bahan tambahan yang dapat membantu memperbaiki tekstur bubur saat disajikan.
Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor. Faktor I yaitu proporsi sorgum dengan kacang tunggak terdiri atas 3 level (85:15; 80:20; 75:25). Faktor II adalah penambahan maltodekstrin terdiri atas 3 level (0%; 2% san 4%).
Hasil penelitian menunjukan perlakuan proporsi sorgum : kacang tunggak 75 : 25% dan penambahan maltosekstrin 4% paling disukai dengan sifat sebagai berikut :Â kadar air 3.26%, kadar protein 15.01%, kadar lemak 0.55%, serat kasar 4.25%, , total karbohidrat 75.74%, total energi 3764.19 kal, Indeks Absorbsi Air 17.06% dan daya serap uap air sebesar 6.63% serta memiliki nilai total rangking kesukaan rasa 144.5, kesukaan aroma 91.5 dan kesukaan kenampakan 123.
Â
Kata kunci: bubur cereal instan, ekstruksi, sorgum dan kacang tunggak
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal