Low Frequency Ultrasound to Reduce Malathion Pesticides Residues in Water (Effect of Amplitudo)

Authors

  • Vivien Fathuroya, ST., MT Brawijaya University
  • Sella Umy Hanik Brawijaya University

Keywords:

Air, FTIR, GC-MS, Malathion, Ultrasonik

Abstract

Penelitian mengenai aplikasi ultrasonik frekuensi rendah untuk menurunkan residu pestisida malathion dalam air dengan kajian amplitudo masih dalam tahap pengerjaan. akuabides yang telah ditambahkan pestisida malathion komersil sebanyak 500 ppm diberi perlakuan ultrasonik frekuensi 20 kHz selama 15 menit dengan variasi amplitudo 20, 60, 100%. Sampel yang telah diberi perlakuan ultrasonik, diidentifikasi by produk yang dihasilkan dengan kromatografi gas-spektrometri massa (GC-MS). Perlakuan terbaik akan diuji dengan FTIR untuk mengetahui ikatan yang terputus dalam senyawa setelah diberi perlakuan ultrasonik. Pengambilan sampel air baku didaerah Punten, Batu, Malang telah dilakukan dari 3 titik sumber air. Sampel air baku tersebut kemudian dilakukan pengujian kadar residu pestisida dengan GC-MS. Progress selanjutnya yang akan dilakukan yaitu simulasi pembuatan sampel air dengan penambahan pestisida 500 ppm kemudian diberi perlakuan ultrasonik, identifikasi penurunan kadar residu pestisida malathion dan by produk yang dihasilkan setelah perlakuan ultrasonik dan analisa hasil yang didapatkan.

Author Biographies

Vivien Fathuroya, ST., MT, Brawijaya University

Agricultural Product Department

Sella Umy Hanik, Brawijaya University

Department of Agricultural Product Technology

Downloads

Published

2016-08-31

Issue

Section

Articles